Berita

Lhokseumawe – Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia, Kabupaten Aceh Utara menyerahkan penghargaan kepada ‘pahlawan kemanusiaan’ yakni para pendonor.  Selain itu penghargaan juga diberikan kepada lembaga yang  membantu melakukan donor selama tahun 2017 hingga awal 2018.

Kegiatan pemberian piagam penghargaan ini digelar, Selasa malam (20/2/2018) bertempat di Pendopo Bupati Aceh Utara.  Acara itu dihadiri oleh perwakilan pendonor dan lembaga, Bupati Aceh Utara, serta instansi pemerintah, baik TNI dan polisi maupun instansi swasta dan perguruan tinggi di Kota Lhokseumawe dan Aceh Utara.

Pemberian penghargaan dilakukan setiap tahunnya, seiring peringatan Hari Ulang Tahun Unit Transfusi Darah.  Adapun penghargaan kepada pendonor diberikan untuk yang telah melakukan donor di atas 10 kali, 25 kali, 50 kali, 75 kali dan 100 kali.  Sedangkan untuk lembaga dan instansi, diberikan berdasarkan jumlah kantung darah yang berhasil dikumpul dan banyaknya dilakukan kegiatan donor.

Untuk pendonor darah sebanyak 10 kali, dihadirkan sebanyak 5 orang perwakilan, yakni Mukhlis, SH, Yuliar Kharis, Muhammad Dahlan, Misbahul Walid dan Muhammad Fhadli.  Penghargaan diserahkan oleh Kepala Unit Transfusi Darah, dr Ivo Febriani.

Bagi pendonor yang telah melakukan donor sebanyak 25 kali, piagam diberikan kepada, Rahmad YD, Ilham Husaini, Effendi, Zakaria dan Erlia Rahmazani.  Piagam penghargaan diberikan oleh Wakil Ketua Bidang Kesehatan dan Donor Darah, dr Indra Buana, Sp.P.

Sementara untuk pendonor yang sudah mencapai 50 kali, juga diberikan piagam, yakni kepada Arliansyah, Iwan Patria ZA, Mahdi, Murdia dan Musra, SSos.  Piagam penghargaan diberikan oleh pelaksana harian Ketua Palang Merah Indonesia, Iskandar Nasri.

Lalu perwakilan pendonor darah yang telah melakukan donor mencapai 75 kali, yakni M Akmal SSos, MA, Safriandi Moor, Mudariansyah, Ali Hasan Pane dan Sutarno.

Penghargaan terakhir diberikan kepada pendonor yang telah mencapai 100 kali.  Untuk katagori tersebut, hanya ada 2 pendonor, yakni Syamsuar Ibrahim dan Baharuddin AS.  Selain piagam dari Unit Transfusi Darah, kedua pendonor juga mendapat lencana tanda jasa dari Presiden Republik Indonesia.  Pemasangan lencana dilakukan langsung oleh Bupati Aceh Utara, H Muhammad Thaib.

Untuk katagori instansi yang melakukan dan mengumpulkan darah, PT Pupuk Iskandar Muda merupakan yang terbanyak, yakni 1.102 kantung darah.  Lalu diikuti oleh Universitas Malikussaleh dengan perolehan 864 kantung darah, serta PHE sebanyak 833 kantong darah.

Kemudian disusul Korem 011/LW dengan jumlah 643 kantung darah, Bank Indonesia sebanyak 544 kantung darah, Bank Aceh (Lhokseumawe) sebanyak 507 kantung, Perta Arun Gas sebanyak 486 kantung, Dinas Kesehatan Aceh Utara sebanyak 380 kantung, Mesjid Bujang Salim sebanyak 371 kantung, Pesantren Lueng Angen sebanyak 338 kantung dan PT Brantas Abipraya sebanyak 319 kantung.

Selain itu juga diberikan penghargaan kepada media massa yang membantu pemberitaan kegiatan dan sosialisasi pentingnya donor darah, yakni salah satunya adalah layarberita.com.

Sumber: layarberita.com